Melansir dari cerita pada video Tiktok yang dibuat oleh akun @parentingmasakini_ (aidannh), yang merupakan korban dari penipuan jual beli mobil bekas. Korban bercerita mengenai alur penipuan yang dilakukan oleh pelaku penipuan yang berkedok menjadi seseorang yang ingin menjual mobil bekas dengan iming-iming harga yang lebih murah. Skema penipuan jual beli mobil bekas tersebut dijelaskan sebagai berikut.
Pelaku penipuan melakukan aksinya dengan melakukan promosi iklan di aplikasi jual beli online dengan harga yang lebih murah dari harga pasaran. Dengan menggunakan foto dan deskripsi dari penjual mobil yang asli. Alhasil terdapat korban yang tertarik melihat iklan tersebut, dan mulai percakapan untuk pembelian mobil unit tersebut sampai memutuskan melanjutkan percakapan via WhatsApp.
Setelah harga disetujui, selanjutnya korban diarahkan untuk melakukan pengecekan fisik secara langsung. Disini pelaku akan menghubungi penjual mobil yang asli bahwa akan ada orang yang mewakilinya untuk mengecek mobil secara langsung. Korban melakukan pengecekan kondisi mobil secara langsung kepada penjual asli. Setelah korban setuju, korban melakukan pembayaran ke nomor rekening sesuai dengan yang dia hubungi di WhatsApp. Namun setelah korban melakukan transfer, pelaku justru menghilang dan sulit dihubungi. Setelah dilakukan pengecekan kepada penjual yang asli nomor tersebut bukanlah nomor si penjual melainkan nomor dari si pelaku.
Sumber : BSSN